10 Wisata Sejarah di Sleman yang Sarat Nilai Budaya dan Kejayaan Masa Lalu

Regina M

Wisata Sejarah di Sleman yang Sarat Nilai Budaya dan Kejayaan Masa Lalu
Foto: Lord Bhows/Google Maps https://maps.google.com/maps/contrib/117330835327911238749

Wisata sejarah di Sleman sarat dengan nilai budaya dan kejayaan masa lalu, menghadirkan pengalaman mendalam bagi para pencinta sejarah.

Kabupaten Sleman di Yogyakarta merupakan salah satu destinasi yang menawarkan perpaduan sempurna antara sejarah dan keindahan alam.

Kawasan ini memiliki berbagai situs bersejarah yang kaya akan cerita masa lalu, serta panorama alam yang memukau. Jika Anda ingin mengeksplorasi lebih dalam keindahan Sleman, berikut adalah daftar 10 destinasi wisata yang wajib dikunjungi.

1. Candi Prambanan

Candi Prambanan adalah ikon keagungan arsitektur Hindu di Indonesia, dibangun pada abad ke-9. Terkenal dengan relief-relief yang menggambarkan kisah epik Ramayana, candi setinggi 47 meter ini masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.

Candi Prambanan dikenal juga dengan nama ‘Siwagrha,’ yang berarti Rumah Siwa. Wisata Sleman Terdekat ini menjadi daya tarik bagi wisatawan domestik dan internasional yang ingin merasakan pesona sejarah dan keindahan arsitektur kuno.

2. Candi Ratu Boko

Berbeda dengan candi lainnya, Candi Ratu Boko lebih mirip dengan kompleks istana atau benteng. Terletak di atas bukit, situs ini dibangun pada abad ke-8 oleh Rakai Panangkaran.

Keunikan Candi Ratu Boko terletak pada pemandangannya yang memukau, terutama saat matahari terbenam, menjadikannya lokasi favorit untuk menikmati senja. Pengunjung juga dapat menjelajahi sumur Amerta Mantana yang airnya diyakini memiliki makna spiritual.

Baca Juga:  10 Tempat Wisata di Bali yang Menawarkan Pengalaman Liburan yang Berkesan

3. Candi Sambisari

Candi Sambisari merupakan candi bawah tanah yang ditemukan pada tahun 1966 setelah terkubur oleh material vulkanik dari letusan Gunung Merapi. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-9 oleh Wangsa Syailendra.

Kompleks Candi Sambisari terdiri dari satu candi utama yang diapit oleh tiga candi pendamping, serta dikelilingi lapangan hijau yang memberikan kesan seperti kastil tersembunyi di tengah taman.

Di dalam candi utama, terdapat arca Dewi Durga, Ganesha, dan lingga-yoni sebagai simbol pemujaan Dewa Siwa.

4. Tebing Breksi

Tebing Breksi merupakan destinasi wisata yang belakangan menjadi populer di Sleman. Terletak tidak jauh dari Candi Ijo, tebing kapur ini dihiasi dengan pahatan-pahatan artistik yang membuatnya terlihat unik.

Spot ini sangat cocok untuk para penggemar fotografi, terutama saat matahari terbenam. Tiket masuk ke Tebing Breksi bersifat sukarela, menjadikannya destinasi yang terjangkau untuk semua kalangan.

5. Candi Kalasan

Candi Kalasan adalah candi Buddha tertua di Yogyakarta yang dibangun pada abad ke-8. Meskipun lokasinya dekat dengan Candi Prambanan, Candi Kalasan tidak seramai candi-candi lainnya, memberikan pengunjung kesempatan untuk menikmati keheningan dan keindahan arsitektur ukiran kuno yang penuh detail.

6. Candi Ijo

Terletak di Desa Sambirejo, Candi Ijo berdiri di ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Candi ini dikenal dengan pemandangan panoramanya yang indah, terutama saat matahari terbenam.

Baca Juga:  10 Destinasi Wisata Cirebon yang Wajib Dikunjungi saat Liburan

Pengunjung dapat menikmati pemandangan kota Yogyakarta dari atas candi, yang menambah keindahan dan ketenangan suasana.

7. Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu, yang terletak di kawasan Kaliurang, adalah tempat yang sempurna bagi para pecinta sejarah dan budaya Jawa.

Museum ini memiliki sembilan ruang pameran yang menampilkan artefak dan seni dari Kerajaan Mataram dan bangsawan Jawa. Suasana sejuk dan damai di sekitar museum membuat kunjungan menjadi lebih menyenangkan dan mendalam.

8. Museum Gunung Merapi

Terletak di kaki Gunung Merapi, museum ini menampilkan koleksi benda-benda sisa letusan gunung, foto-foto dokumentasi, serta artefak yang menceritakan kehidupan masyarakat sekitar lereng Merapi.

Museum ini buka dari hari Selasa hingga Minggu dengan harga tiket masuk yang sangat terjangkau. Di sini, pengunjung juga bisa menonton film pendek berjudul “Mahaguru Merapi” yang berdurasi 24 menit untuk memahami lebih dalam tentang kekuatan alam Gunung Merapi.

9. Candi Abang

Candi Abang memiliki keunikan tersendiri karena bentuknya menyerupai piramida kecil yang dibangun dari bata merah.

Candi ini terletak di atas bukit dan dikelilingi pemandangan alam yang indah. Ketika musim hujan, bukit ini akan berwarna hijau, sedangkan saat musim kemarau, warnanya berubah menjadi kemerahan.

Meskipun akses menuju Candi Abang cukup menantang, pemandangan yang ditawarkan dari puncaknya sangat memikat.

10. Tlogo Putri Kaliurang

Tlogo Putri dulunya adalah kolam renang alami, tetapi kini dikenal sebagai danau buatan yang menawarkan berbagai kegiatan wisata air. Setiap hari Minggu, pengunjung dapat menyaksikan pertunjukan seni lokal.

Baca Juga:  10 Tempat Wisata Alam di Bali untuk Pengalaman Liburan yang Otentik

Letaknya yang dekat dengan Terminal Kaliurang memudahkan akses ke berbagai fasilitas seperti warung makan dan toko oleh-oleh. Tlogo Putri adalah tempat yang ideal untuk bersantai sambil menikmati keindahan alam sekitar.

Sleman menawarkan pengalaman wisata yang kaya akan sejarah dan keindahan alam. Dari candi-candi kuno yang menawan hingga museum-museum yang menyimpan cerita masa lalu, Sleman adalah destinasi yang wajib Anda kunjungi untuk mengenal lebih dalam warisan budaya dan pesona Wisata Kaliurang. Pastikan untuk menyertakan tempat-tempat ini dalam agenda perjalanan Anda!

Avatar photo

Regina M

Regina M adalah jurnalis dan penulis dengan spesialisasi dalam gaya hidup, terutama di bidang fashion, kecantikan, dan wisata. Dengan pengalaman yang luas dan pengetahuan mendalam tentang tren terkini, ia membawa perspektif yang segar dan inovatif.

Tags

Share:

Related Post